Moveroad – Fabio Di Giannantonio kian percaya diri menatap paruh kedua musim MotoGP 2025 dengan menantang dominasi Marc Marquez
Pebalap tim VR46 ini berani menantang Marc Marquez, usai mendapat banyak masukan dari mentornya, Valentino Rossi.
Meski belum menginjak podium tertinggi, Diggia merasa berada di jalur yang tepat.
Performa solidnya membuat ia mampu bersaing dengan para pembalap Ducati, termasuk duo bersaudara Marquez yang kini mendominasi klasemen sementara.
Baca Juga: Raih Podium Dua MotoGP Italy, Federal Oil: Alex Marquez Konsisten
“Alex adalah juara dunia dua kali. Jadi dia bukan orang baru, dia memang pembalap hebat,” ujar Diggia dikutip dari Motosan.es.
“Dia terlihat lebih nyaman di atas motornya, dan jelas belajar banyak dari Marc yang hidup dan berlatih bersamanya setiap hari.”
Diggia Berjuang Sendiri
Alex dan Marc Marquez memang memiliki keuntungan sebagai saudara yang bisa berbagi pengalaman, meski membela tim berbeda.
Alex memperkuat Gresini, sementara Marc tampil dominan bersama Ducati Lenovo, bahkan memenangkan tiga balapan terakhir.
Berbeda dengan mereka, Diggia harus berjuang sendiri di tim VR46.
Namun ia tidak melihat itu sebagai hambatan. Justru, kedekatannya dengan Valentino Rossi menjadi nilai tambah yang tak kalah penting.
“Kami sudah dekat (dengan level Marc), belum untuk mengalahkannya, tapi performa kami semakin mendekat,” tegas pebalap asal Italia itu.
“Saya ingin mencoba mengalahkannya di lintasan,”
“Lawan seperti Marc, dengan delapan gelar juara dunia, tentu jadi tantangan luar biasa bagi saya.”
Kehadiran Rossi di tim VR46 memberi pengaruh besar pada perkembangan Diggia, terlebih setelah Luca Marini hengkang ke Honda.
Ia kini punya ruang lebih untuk berdiskusi langsung dengan sang legenda.
“Saya merasa nyaman di tim ini. Sekarang saya bisa lebih sering bicara dengan Vale dan belajar banyak,” ujarnya.
Tak hanya dukungan teknis, Diggia juga merasakan atmosfer positif di dalam tim. “Hubungan saya dengan tim sangat baik. Mereka memberi saya lebih dari yang saya butuhkan. Mereka luar biasa,” tambahnya.
Hingga saat ini, Diggia menempati posisi lima klasemen sementara dengan 136 poin, berkat dua kali finis podium tiga di COTA dan Mugello.
Namun ia harus segera tancap gas bila ingin mengejar ketertinggalan 171 poin dari Marc Marquez yang belum terbendung di puncak klasemen.
