Moveroad – PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) kembali menegaskan komitmennya terhadap dunia pendidikan di Tanah Air dengan meluncurkan Hyundai Jump School Batch 2. Program global besutan Hyundai Motor Group ini resmi dibuka hari ini di Sheraton Grand Jakarta Hotel, setelah sukses menjalankan batch pertama pada 2024.
Hyundai Jump School bertujuan memberdayakan generasi muda dan mengurangi kesenjangan sosial melalui komunitas belajar. Program ini mengusung model mentoring segitiga, yang mempertemukan pelajar, mahasiswa, serta mentor profesional untuk menciptakan lingkungan belajar yang inklusif dan suportif.
Pada batch pertama tahun lalu, program ini melibatkan 50 mahasiswa UI yang menjadi relawan di delapan pusat pembelajaran, menjangkau lebih dari 230 siswa. Tahun ini, Hyundai memperluas cakupan dengan melibatkan 100 mahasiswa dari Universitas Indonesia (UI) dan Institut Teknologi Bandung (ITB) yang akan menjadi mentor sukarela di 19 pusat pembelajaran formal dan non-formal di wilayah Jabodetabek dan Bandung. Targetnya, program ini mampu memberi manfaat langsung bagi hingga 500 siswa.
Baca Juga: Mitsubishi Motors Usung Tema “Forever Adventure” di Japan Mobility Show 2025
Ju Hun Lee, President Director PT Hyundai Motors Indonesia, menyampaikan: “Hyundai Jump School bukan sekadar program, melainkan janji kami untuk memberdayakan generasi muda Indonesia, memperkuat komunitas, dan membangun masa depan yang lebih cerah. Tahun ini, partisipasi meningkat dua kali lipat, dan kami menghadirkan para profesional Hyundai untuk membekali mahasiswa dengan wawasan dunia kerja nyata.”
Dukungan Pemerintah dan Akademisi
Acara peluncuran turut dihadiri pejabat pemerintah, akademisi, dan mitra strategis.
- Dr. Andi Rizaldi, Kepala Badan Standardisasi dan Kebijakan Jasa Industri Kementerian Perindustrian, menilai program ini sebagai upaya nyata dalam memperkuat sumber daya manusia nasional.
- Prof. Agus Jatnika Effendi, Wakil Rektor ITB, menegaskan keterlibatan mahasiswa akan memberi pengalaman berharga di masyarakat.
- Rosmalita, Kepala Sub Direktorat Beasiswa UI, menyebut inisiatif ini sejalan dengan misi UI dalam mencetak lulusan unggul dengan jiwa kepemimpinan dan kepedulian sosial.
Selain itu, Wahana Visi Indonesia kembali menjadi mitra pelaksana. Menurut Graha Christi Blegur, Head of Social Impact and Sustainability Wahana Visi Indonesia, perluasan program ini diharapkan mampu membuka akses pendidikan berkualitas bagi lebih banyak anak muda.
Baca Juga: Menpora Baru Erick Thohir Ungkap Pesan Legenda MotoGP Valentino Rossi ke Indonesia
Seperti pada batch sebelumnya, para mahasiswa peserta Hyundai Jump School berkesempatan mendapatkan beasiswa senilai 1,000,000 KRW. Peserta terbaik juga akan memperoleh kesempatan mengikuti field trip ke Korea Selatan, sekaligus merasakan pengalaman langsung di operasi bisnis Hyundai Motors Indonesia dan Hyundai Motor Manufacturing Indonesia.
Komitmen Hyundai Bagi Pendidikan Indonesia
Melalui Hyundai Jump School, Hyundai menunjukkan komitmen jangka panjangnya untuk mendukung pendidikan, membina talenta muda, serta memperkuat hubungan antara industri, akademisi, dan masyarakat sipil. Dengan cakupan yang lebih luas, inisiatif ini diharapkan mampu menciptakan dampak positif berkelanjutan bagi pembangunan sosial dan pendidikan inklusif di Indonesia.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai program ini dan produk Hyundai lainnya, kunjungi situs resmi www.hyundai.com/id/id atau ikuti akun media sosial resmi Hyundai Motor Indonesia di Instagram, YouTube, Facebook, TikTok, dan X.
