Moverod – Mobil listrik Honda e:N1 telah diperkenalkan di Indonesia, namun hingga kini masih belum ada kepastian PT Honda Prospect Motor mulai menjualnya ke konsumen. Namun memberikan pilihan dengan sistem sewa Rp22 juta sebulan.
Berbeda dengan negara tetangga, yang justru sudah memasarkan mobil listrik Honda e:N1 untuk konsumennya di Malaysia. Mobil listrik yang telah diluncurkan Desember 2024 di Kuala Lumpur International Mobility Show (KLIMS) ini resmi dipasarkan.
Melansir Paultan, Minggu (1/6), SUV ramah lingkungan tersebut dibanderol dengan harga RM149.900 on the road atau setara Rp572 juta, dengan kondisi mobil tersebut didatangkan langsung dari Tiongkok.
Versi Honda e:N1 yang dipasarkan Honda Malaysia merupakan model kendaraan yang dibuat di Dongfeng Honda Automobile Tiongkok. Namun penjualan mobil listrik tersebut, disebut sumber, merupakan model terbatas.
Sehingga konsumen yang bisa mendapatkan mobil listrik Honda e:N1 menggunakan sistem siapa cepat dia dapat. Harga yang ditawarkan, termasuk garansi 8 tahun atau 160 ribu kilometer untuk baterai dan seluruh sistem penggerak EV Honda e”N1.
Secara dimensi mobil lini memiliki ukuran panjang 4.380 mm, lebar 1.790 mm, dan tinggi 1.592 mm, dengan jarak sumbu roda sepanjang 2.610 mm, e:N1 hampir identik dengan HR-V dalam hal dimensi.
Rancang bangun mobil ini menggunakan platform e:N Architecture F berpenggerak roda depan, yang memiliki struktur bodi dengan kekakuan tinggi dan pusat gravitasi rendah dalam desainnya.
Di atas kertas mobil ini memiliki tenaga 204 PS dengan torsi 310 Nm serta jarak tempuh 412 kilometer dari baterai terisi penuh. Dengan sistem penggerak roda depan, akselerasi yang mampu dicapai 0-100 km/jam dapat diraih 7,7 detik dengan kecepatan maksimum 160 kilometer per jam.
Honda e:N1, memiliki motor penggerak ditenagai oleh baterai nikel mangan kobalt (NMC) 96 sel 68,8 kWh, yang diletakkan di lantai kendaraan. Baterai ini menawarkan jarak tempuh hingga 412 km dengan peringkat WLTP (500 km pada standar NEDC). Dalam hal pengisian daya, e:N1 mendukung pengisian daya DC CCS2 hingga 78 kW, yang membutuhkan waktu sekitar 45 menit untuk mengisi daya baterai dari 10% hingga 80%.
Untuk AC, brosur Honda Malaysia mencantumkan 10 kW sebagai tingkat pengisian daya maksimum (11 kW untuk OBC pada e:Ny1 Eropa dasar), yang akan memakan waktu enam jam untuk mengisi penuh baterai. Angka-angka relevan lainnya adalah berat kosong 1.662 kg, yang membuatnya 269 kg lebih berat dari HR-V hibrida, dan ruang bagasi yang menawarkan volume 344 liter, dengan kursi belakang terpasang.
