Joey Logano Siap Ukir Start ke-600 di NASCAR Cup Series
Moveroad – Bintang Team Penske, Joey Logano, akan mencatatkan pencapaian penting dalam kariernya akhir pekan ini. Pebalap berusia 35 tahun itu akan menjalani start ke-600 di ajang NASCAR Cup Series saat turun di Dover Motor Speedway, sirkuit yang akrab dijuluki “Monster Mile”.
Joey Logano pertama kali naik ke panggung utama NASCAR pada 2009 bersama Joe Gibbs Racing (JGR). Namun, kariernya benar-benar melejit setelah bergabung dengan Team Penske pada 2013. Bersama Team Penske, ia meraih dua gelar juara dan membuktikan diri sebagai salah satu pembalap top di kejuaraan ini.
Musim 2024 mungkin belum menjadi yang terbaik baginya, dari 20 balapan pertama, ia baru mengoleksi satu kemenangan. Meski demikian, Logano tetap menyambut penuh antusiasme kesempatan untuk membuat sejarah pribadi.
Baca Juga: Dominasi di WSBK, Toprak Razgatlioglu Diisukan Gabung Yamaha di MotoGP
“Minggu yang ikonik, bisa mencapai start ke-600. Itu cukup spesial. Meski minggu ini cukup sibuk dan kami banyak bepergian, saya sangat menikmati momen ini,” ujar Logano dikutip dari Crash.net.
Ketika ditanya soal perasaannya menjelang balapan ke-600, Logano mengaku bangga dan bersyukur. “Awalnya saya pikir, ‘Ya, ini hanya balapan lagi.’ Tapi begitu dipikirkan lebih dalam, berada di level tertinggi selama lebih dari 16 tahun dan mencapai 600 start—itu luar biasa. Saya sangat bangga,” ucapnya.
Joey Logano juga sempat mengenang saat-saat ia baru mencapai balapan ke-300. Saat itu, ia kagum melihat nama-nama besar seperti Matt Kenseth dan Martin Truex Jr. yang mendekati angka 600. Kini, giliran dirinya yang menyentuh angka tersebut.
Meski sudah sangat berpengalaman di lintasan balap, Joey Logano belum berpikir untuk pensiun. Ia menyatakan akan terus membalap selama masih bisa bersaing dan meraih kemenangan.
“Saya selalu bilang, selama saya masih bisa menang, saya tidak akan pensiun. Saya mencintai balapan, tapi saya lebih mencintai kemenangan,” tegas Logano.
Baginya, kemenangan bukan sekadar target pribadi, tapi juga kontribusi nyata bagi tim. Ia tidak ingin menjadi beban bagi Team Penske.
“Kalau saya merasa tak bisa lagi memberi kontribusi, baik di lintasan maupun di luar, itulah saatnya saya mundur. Saya tidak ingin jadi pembalap yang orang katakan ‘bertahan terlalu lama,’” katanya.
Meski menyadari bahwa usia bisa menjadi batas, Logano menegaskan dirinya masih dalam kondisi prima. “Saya masih merasa tajam, masih termotivasi, dan masih sangat peduli. Selama itu belum berubah, saya akan terus melaju.” tukas Joey Logano.



